HOME
Anggota A.N.Jell keluar studio untuk menemui para fansnya. Mi-nam hanya diam saat anggta lain sibuk memberikan tanda tangan. Tiba-tiba ada seorang fans meminta tanda tangannya. "Bukanah kamu membenciku" kata Mi-nam pada Fans itu . rupanya fans ini adalah fans yang melempari Mi-nam didalam mimpi". Fans itu menggeleng dan Mi-nam dengan senang hati menulis namanya. Tae-kyung melirik melihatnya dan tersenyum meremehkan. Lalu datang fans minta tanda tangan Tae-kyung, Mi-nam meliriknya dan terpesona melihat tanda tangan Tae-kyung. Tae-kyun tersenyum senang karenanya.Setelah kembali ke mess, Mi-nam datang ke kamar Tae-kyung dan memohon untuk dibantu memilih tanda tangan untuknya. Tapi Tae-kyung melihat-lihat tanda tangan itu dan merasa tidak ada yang bagus. Mi-nam lalu memohon agar Tae-kyung membuatkan tanda tangan untuknya. Tapi Tae-yung menolaknya dengan dingin dan mengingatkan Mi-nam agar jangan merepotkannya lagi. Melihat sikap dingin Tae-kyung, Mi-nam akhirnya sadar itu tak mungkin terjadi, ia lalu pergi dari kamar itu seraya berjanji kalau ia akan berusaha sendiri agar bisa bertahan di sana. Setelah Mi-nam pergi, Tae-kyung mulai berpikir desain yang cocok untu Mi-nam seperti apa, ia lalu mengambil kertas dan pensil mulai membuat tanda tangan untuk Mi-nam.Mi-nam berusaha membuat tanda tangan di luar, Shin-wo datang menghampirinya dan tanya Mi-nam sedang melakukan apa. Mi-nam bilang kalau ia sedang membuat desain tanda tangan tapi kurang lancar sambil memperlihatkan hasil desainnya. Shin-woo melihatnya, Mi-nam berkata kalau Tae-kyung tadi menilai desainnya jelek. Shin-woo kaget karena Mi-nam sudah minta pendapat Tae-kyung duluan."Lain kali, kalau ingin minta pendapat tentang sesuatu harus tanya saya dulu" kata Shin-woo."Apa?" kata Mi-nam bingung."Kita ini kan ada hubungan spesial" kata Shin-woo sambil mendekati Mi-nam. "Hubungan yang menangkap anjing" kata Shin-woo lagi."Oh, iya" kata Mi-nam mulai mengerti.Shin-lalu mengelus kepala Mi-nam dengan lembut.Tae-kyung telah membuat beberapa desain tanda tangan tapi ia terus merasa Mi-nam tidak akan dapat meniru desainnya karena terlalu sulit. Lalu ia membuat lagi desain yang lebih sederhana namun menarik.Sementara itu Mi-nam telah berhasil membuat desan tanda tangan sambil dibantu Shin-woo. Shin-woo lalu tanya siapa yang memberinamaMi-nam karenanamaitu sepertinya mengandung makna yang sangat berat. Mi-nam bilang mungkin kedua orang tuanya yang telah meninggal. Shin-woo lalu minta maaf karena sebenarnya ia sudah tahu kalau kedua orang tua Mi-nam sudah meninggal. Mi-nam buru-buru cerita kalau sebenarnya ada kemungkinan ibunya belum meninggal. Shin-woo kaget mendengarnya. Mi-nam lalu cerita ibunya sepertinya ada kesulitan setelah melahirkannya sehingga meninggalkannya di panti asuhan. Mi-nam bilang walaupun namanya mengandung makna yang berat tapinamaitu unik dan mudah diingat. "Tunggu saya terkenal, ibu pasti datang mencari saya. Dan saya akan menunggu hari itu" kata Mi-nam yakin."Rupanya begini" gumam Shin-woo sendiri.Mi-nam tak mengerti maksudnya, Shin-woo mengalihkan pembicaraan.Tae-kyung diam-diam masuk kekamar Mi-nam meletakan desain tanda tanganya. Mulanya ia menaruh di atas tumpukan kertas, tapi ia lalu mengambilnya lagi. Ia takut Mi-nam tak melihatnya dan menganggapnya sampah. Tae-kyung lalu meletakannya di leci meja kecil lalu pergi keluar. Tak lama setelah keluar Mi-nam datang mau masuk kamar. Tae-kyung lalu memanggilnya dan bertanya Mi-nam dari mana. Mi-nam bilang ia dari luar belajar membuat tanda tangan. Tae-kyung lalu mau bilang kalau ia sudah membuatkan tanda tangan untuknya, tapi Mi-nam keburu bilang kalau ia sudah menemukan desain tanda tangan yang tepat berkat bantuan Shin-woo. Tae-kyung kesal mendengarnya. Mi-nam lalu mau menunjukkan hasilnya, tapi Tae-kyung menolak dan pergi meninggalkan Mi-nam.Setelah samapai kamarnya Tae-kyung kesal kepada dirinya sendiri kenapa ia tadi mau membuat desain tanda tangan untuk Mi-nam. Tae-kyung menenangkan dirinya dan berkata mungkin tidak akan ketahuan karena tadi ia sedikit menyembunyikannya, tapi ia lalu berpikir jika Mi-nam menemukannya maka ia akan ditertawakan dan akan dibanding-bandingkan dengan Shin-woo (khayalan yang berlebihan.. hehe). Tae-kyung lalu memutusan untuk mengambilnya diam-diam karena tadi ia juga meletakannya diam-diam.Setelah agak malaman Tae-kyung masuk ke kamar Mi-nam lagi. Mi-nam ketiduran di meja kecilnya. Tae-yung kesusahan mengambil tanda tangannya, ia lalu menggeser tubuh Mi-nam. Saat berhasil mengambilnya tiba-tiba Mi-nam bergerak menubruknya dan membuat lampu kamarnya mati. Tae-kyung bingung dan ketakutan. Ternyata ia tak bisa melihatdalamkegelapan. Ia lalu menyingkarkan tubuh Mi-nam dan berusaha membangunkannya Mi-nam agar membantunya berjalan keluar. Tapi Mi-nam tidak terbangun, ia lalu mengira-ngira sendiri pintu keluar ada di mana. Setelah Tae-yung berhasil keluar dengan susah payah ia bergumam "Go Mi-nam, kau benar-benar membahayakan".Keesokan harinya Bibi Mi-nam telah keluar dari penjara. Ia berkata pada temannya kalau ia akan menemui keponakannya. Ia juga berkata kalau adiknya masih hidup ia pasti akan sangat bangga pada anaknya karena sekarang anaknya mewarisi bakat yang dimikinya dulu. Bibi Mi-nam bilang kalau adiknya dulu adalah seorang pengarang lagu terkenal. Temannya tak percaya. Bibi Mi-nam lalu bercerita kalau adiknya dulu pernah membuatkan lagu untuk aktris terkenal Mo Hwa-ran. Temannya masih tak percaya, bibi itu lalu menyanyikan lagunya.Lagu yang sama ternyata juga sedang dinyanyikan Mo Hwa-ran di sebuah talk show. Pembawa acara tanya kenapa Mo Hwa-ran sangat menyukai lagu itu."Apakah benar Anda selalu menyanyikan lagu ini disetiap ada kesempatan" tanya pembawa acara itu." Iya, ini adalah lagu karangan tuan Go Jae-hyun (ayah Mi-nam), walaupun kurang terkenal tapi saya sangat suka lagu ini" kata Mo hwa-ran."Apa alasan anda menyukai lagu ini, atau adaah cerita mengenai lagu ini?' tanya pembawa acara lagi."Bisa dikatakan ini adalah kenangan tentang cinta suci yang pernah saya terima" kata Mo Hwa-ran.Ternyata di tempat lain, Tae-kyung sedang melihat tayangan itu dengan kesal.Di perjalanan menuju music festifal, manager Ma menjelas susunan-susunan kegiatan yang harus dilakukan anggota A.N.Jell serta tempat pengambilan gambar. Setelah sampai Jeremy melihat aktris YooHe-yi, dan langsung menghampirinya. Jeremy memperkenalkan diri dan bilang kalau ia adalah penggemar YooHe-yi. YooHe-yi dengan ramah menyambutnya dan berate alau ia juga adalah penggemar A.N.Jell. YooHe-yi lalu mencoba mengenali anggota A.N.Jell satu-satu. Tapi saat tiba giliran Tae-kyung, ia bilang kalau ia tidak tau siapa orang itu. Tae-kyung kesal mendengarnya. Jeremy tak percaya YooHe-yi tak mengenal Tae-kyung, ia lalu mengenalkan Tae-yung adalah ketua A.N.Jell. YooHe-yi lalu pura-pura ingat, kemudia dia pamit pergi. Saat berbalik pergi, YooHe-yii bergumam "Huang Tae-kyung sekarang perasaanku sudah lega"."Apa ini adalah balas dendam?" gumam Tae-kyung kesal.Manager Ma mendapat telepon dati studio yang menyatakan kalau ada seorang bibi-bibi mencari Mi-nam. Manager Ma memberitahu Mi-nam, Mi-nam senag sekali dan mau segera menemui orang itu. Tapi manager Ma mencegah karena acara akan segera di mulai. Ia lalu menyakinkan Mi-nam bahwa ia akan menemui orang itu dan setelah mendapat kabar tentang ibunya, ia kan menelepon Mi-nam. Mi-nam akhirnya setuju. Manager Ma memperingatkan agar Mi-nam segera kembali ke ruang ganti studi B tempat pengambilan gambar.Mi-nam senang sekali mendengar kabar itu, ia lalu kembali ke studio. Tapi ia lupa di studio mana tempat pengambilan gambar A.N.Jell. Ia mengira studio D adalah tempat, ia dengan takut-takut membuka ruang ganti studio D. Ternyata di sana ada Mo Hwa-ran yang
sedang istirahat. Mo Hwa-ran tanpa menoleh menyuruh orang yang di belakangnya mengambilkan tasnya. Mi-nam kaget, tapi ia membantu mengambilkan tas itu. Mo Hwa-ran masih belum menyadari keberadaan Mi-nam. Ia menyuruh Mi-nam memijit kepalanya. Lalu tiba-tiba asisten Mo Hwa-ran datang membawa kopi, ia kaget melihat Mi-nam disana dan berkata "Siapa kamu?". Baru Mo Hwa-ran menoleh dan melihat Mi-nam.Di studio B, semua anggota A.N.Jell talah melakukan persiapan. Stylish Wang kemudian baru menyadari kalau Mi-nam tidak ada. Tae-kyung meliriknya."Kau tak perlu khawatir, aku pasti menemukannya" kata Stylish Wang."Siapa yang khwatir dia, saya dengan dia tak ada hubungan apa-apa" kata Tae-kyung.Tapi Stylish Wang tidak percaya.Kembali ke studio D, Mi-nam di sana malah berbincang dengan Mo Hwa-ran selagi menunggu asisten Mo Hwa-ran mencari tahu tempat syuting A.N.Jell. Mi-nam bercerita kalau ia satu grup dengan Tae-kyung di A.Njell. ia juga bercerita kalau Tae-kyung adalah penggemar Mo Hwa-ran. Mo Hwa-ran kaget mendengarnya. "Benarkah?" kata Mo Hwa-ran."Ya, saya pernah melihat di kamar kakak Tae-yung banyak sekali cd tentang anda. Saya rasa ia benar-benar penggemar anda". Kata Mi-nam lagi.Mo Hwa-ran tertawa mendengarnya, ia kemudian tanya apa Mi-nam mau membawkan Tae-kyung tanda tangannya. Mi-nam setuju saja, dan berkata kalau itu pasti akan membuat Tae-kyung senang."Siapanamatadi. Go Mi-nam" tanya Mo Hwa-ranMi-nam mengangguk membenarkan."Go Mi-nam.. tak sangka masih adanamaseperti ini" kata Mo Hwa-ran merasakan ada sesuatu dengannamaitu.Mi-nam segera berlari menuju studio B setelah diberitahu. Ia menyalahkan dirinya kenapa bisa sampai lupa dan tertukar antara B dan D. Di studio B president Ahn dan stylish Wang sibuk mencari Mi-nam. Lalu tiba-tiba Mi-nam datang dan langsung minta maaf. Mi-nam berkata kalau ia tadi tersesat. President Ahn tak mau tahu dan menyuruh Mi-nam segera pergi bersiap-siap saja.Stylish Wang membantu Mi-nam bersiap-siap. Mi-nam terus memegang hpnya dengan perasaan cemas. Tiba-tiba Shin-woo datang dan tanya kenapa Mi-nam begitu cemas. Mi-nam bercerita kalau ia sedang menunggu berita penting."Berita penting?" tany Shin-woo."Manager Ma sepertinya sudah mendapat informasi tentang ibu saya" kata Mi-nam
continue>>
(http//apps.mobie.in)
sinopsis by Rian dari Kamp. Burujul Sodonghilir (TASIKMALAYA)